IKEA PHK 7.500 Karyawan, CEO: Lanskap Industri Ritel Berubah Cepat

Jamilah, Jurnalis
Kamis 22 November 2018 12:24 WIB
IKEA (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA - Ingka Group selaku pemelik penuh toko IKEA mengatakan, pihaknya memotong tenaga kerja sampai 5% dan mengalihkan ke toko-toko kecil dan mendominasi ke belanja online. IKEA akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) hingga 7.500 tenaga kerja.

"Kami mengakui bahwa lanskap ritel berubah dalam skala dan kecepatan yang belum pernah kami lihat sebelumnya," ujar CEO Ingka Group Jesper Brodin yang dikutip dari CNN, Kamis (22/11/2018).

Baca Juga: 8% Produk IKEA Produksi Indonesia

"Ketika perilaku pelanggan berubah dengan cepat, kami berinvestasi dan mengembangkan bisnis kami untuk memenuhi kebutuhan mereka dengan cara yang lebih baik dan lebih baru." sambungnya

Pemotongan akan memukul pekerjaan administrasi dan dukungan. IKEA mengatakan bahwa kurang dari 75 pekerjaan akan diberhentikan di Amerika Serikat.

 

Ketika IKEA menghilangkan sejumlah besar pekerjaan, itu juga berencana membuka lebih banyak posisi daripada yang dihilangkan. Reorganisasi dapat mengarah pada penciptaan 11.500 pekerjaan baru karena memperluas ke 30 toko format kecil baru di kota-kota di seluruh dunia. IKEA mengatakan, Ingka saat ini memiliki 367 toko IKEA dan mempekerjakan 160.000 orang dari 208.000 tenaga kerja global IKEA.

Baca Juga: Kabar Gembira, Kualitas Meubel Indonesia Diganjar Red Carpet di ASEAN!

"Kami akan lebih menekankan pada membuat gerai kami yang sudah ada menjadi lebih baik dan mengambil kesempatan untuk memperbarui dan menemukan kembali bisnis kami dengan cara yang terinspirasi oleh sejarah, budaya, dan nilai kami," kata Brodin.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya