Upgrade Kilang Balikpapan, Pertamina Joint Operation dengan 4 Perusahaan

Taufik Fajar, Jurnalis
Senin 10 Desember 2018 12:07 WIB
Kontrak RDMP Balikpapan (Foto: Pertamina)
Share :

JAKARTA - Pembangunan Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Balikpapan telah babak baru dengan ditandatanganinya kontrak pelaksanaan rancangan konstruksi (Engineering, Procurement and Construction - EPC) ruang lingkup pembangunan kilang baik Inside Battery Limit (IBL) maupun Outside Battery Limit (OSBL).

Penandatanganan kontrak ini akan menandai dimulainya pembangunan RDMP Balikpapan, setelah melalui proses lelang pada 15 Maret - 26 November 2018 dinyatakan selesai dan telah diumumkan pemenangnya pada 30 November 2018.

Baca Juga: PLTGU Jawa 1 Siap Konstruksi

Vice Presiden Corporate Communication Adiatma Sardjito mengatakan bahwa pembangunan RDMP Kilang Balikpapan akan dilakukan oleh Joint Operation 4 perusahaan dalam dan luar negeri yakni SK Engineering & Construction Co. Ltd., Hyundai Engineering Co. Ltd., PT Rekayasa Industri dan PT PP (Persero) Tbk. Adapun kontrak pembangunan RDMP Balikpapan mencapai Rp57,8 triliun dan akan diselesaikan dalam waktu 53 bulan.

"RDMP Kilang Balikpapan bagian dari proyek strategis Pertamina untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan energi nasional. Nantinya kapasitas Kilang Balikpapan akan bertambah hingga 100 ribu barel per hari, atau naik 38% dari sebelumnya 260 ribu barel per hari menjadi 360 ribu barel per hari," ujar Adiatma di Jakarta, Senin (10/12/2018).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya