Hal ini juga terlihat dengan adanya penambahan 11,2 juta rekening. Di mana pada Desember 2018 jumlah rekening tercatat sebanyak 44,0 juta, meningkat dari 2017 yang sebanyak 32,8 juta.
"Selain itu, terjadi pertumbuhan jumlah Branchless Banking dari 70 ribu menjadi 112 ribu," katanya.
Sejalan dengan pertumbuhan DPK, penyaluran kredit bank plat merah ini pun meningkat di sepanjang 2018. Tercatat mencapai Rp512,78 triliun atau tumbuh 16,2% yoy dari tahun 2017 yang sebesar Rp441,31 triliun.
Adapun pada akhir 2018, BNI mencatatkan total Rp808,57 triliun atau tumbuh 14,0% yoy dibandingkan 2017 yang mencapai Rp709,33 triliun. Pertumbuhan aset BNI ini memang melampaui pertumbuhan aset industri perbankan yang mencapai 9,1% yoy per November 2018.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)