"Karena permintaan lebih banyak dari itu. Dan Bulog mengatakan, panennya belum ada di Jatim maka kemudian kita dari hasil diskusi ini harus ditambah. Cuma kita kan tak bisa mengimpor pada waktu panen nanti terjadi," ungkapnya.
Baca Juga: Peternak Ayam Petelur di Malang Sumringah Dapat Jagung dari Pemerintah
Sehingga, tutur dia, Anda boleh impor, tapi tidak boleh masuk lebih dari pertengahan Maret. Supaya jangan nanti ada jagung impor, ada jagung produksi dalam negeri.
"Kalau hanya bisa diimpor 100.000 ton ya 100.000 ton kalau kurang dari situ yang kurang dari situ. Pokoknya batasnya pertengahan Maret," katanya.
Dia memastikan bahwa, impor jagung itu peternak yang minta. Bahkan bukan cuma minta, tapi order tertulisnya ada di Bulog. "Jadi mereka udah teken, kalau disuruh bayar dia akan bayar. Eh tapi sediakan jagungnya," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)