JAKARTA - Pengembang properti di dalam negeri optimistis tahun ini pasar properti residential akan melejit. Sejumlah proyek baru disiapkan, berbentuk rumah tapak maupun hunian vertikal.
Tak hanya di Jakarta, pengembangan properti di kawasan Bodetabek juga sangat masif. Di Tangerang misalnya, apartemen Skandinavia telah berhasil melaksanakan serah terima kunci mencapai lebih dari 70 unit. Tak hanya penyelesaian unit, penyelesaian fasilitas apartemen yang terletak persis di sebelah Tangcity Mall ini juga terus dikebut oleh PT Pancakarya Griyatama.
Seperti halnya area podium, di mana terdapat infinity swimming pool dan wellnesscenter, pengerjaannya telah rampung dan segera dapat digunakan setelah security&safety test terhadap fasilitas tersebut selesai. Masih pada awal tahun, penyelesaian fasilitas akan dilanjutkan pada One Park, yakni area terbuka hijau dan alfrescodining yang terletak di depan lobi apartemen.
Baca Juga: Bisnis Properti Diyakini Rebound Pasca-Pilpres
Starbucks dan QQ Kopitiam telah resmi beroperasi, next akan segera dibuka juga Sederhana Bintaro di area ini. Kami juga sudah memasuki tahap persiapan pengerjaan area taman serta jogging track yang terdapat di sisi lain lobi,” ujar Norman Eka Saputra, Direktur Skandinavia Apartemen.
Sementara PT Permata Sakti Mandiri (PSM) menyatakan optimistis penjualan unit apartemen Cimanggis City akan tetap stabil, mengingat penjualan pada tahun lalu mampu melampaui target. Diharapkan, penjualan unit Tower A akan dihabiskan pada semester awal 2019 dengan target senilai Rp92 miliar.
Direktur Cimanggis City Agus Susilo mengungkapkan, hingga akhir 2018, sebanyak 75% atau 685 unit dari 913 unit hunian dan kiostower A apartemen Cimanggis City telah terserap pasar dengan jumlahrevenue yang didapat sekitar Rp278 miliar. Kesuksesan ini yang memacu PSM menggenjot pembangunan proyek agar berjalan sesuai rencana.
“Kebutuhan hunian di rentang harga Rp300 jutaan hingga Rp500 jutaan masih sangat besar. Politik, inflasi, kenaikan suku bunga bank, serta pertumbuhan ekonomi yang kurang menarik akibat kondisi pasar global tidak terlalu berpengaruh dengan segmen pasar menengah,” katanya.
Baca Juga: REI Bakal Bangun 200.000 Rumah Murah
Dia menuturkan, penjualan unit Tower A akan dihabiskan pada semester awal 2019 dengan target senilai Rp92 miliar, dan akan segera meluncurkan tower selanjutnya pada tahun ini. “Namun, kami juga akan fokus pada pembangunan agar dapat diserahterimakan tepat waktu kepada pemilik,” kata Agus.
Berkaca pada kondisi pasar apartemen di wilayah Depok dan sekitarnya, Agus menyebutkan, saat ini masih sangat prospektif. Terbukti, satu tahun lalu penjualan apartemen di wilayah itu masih berjalan, dengan varian produk beragam dan harga yang terus meningkat.