JAKARTA – Tol Trans Jawa menghubungkan Julau Jawa dari timur ke barat dengan waktu tempuh yang cepat. Namun hal ini dinilai tidak mampu membantu menurunkan biaya logistik.
Selain itu, volume kendaraan di Tol Trans Jawa pun masih sepi dan lenggang. Sebab tarif tol tersebut dinilai terlalu mahal, baik untuk kendaraan pribadi maupun angkutan barang atau truk. Beberapa pengusaha logistik mengeluhkan tarif tol yang bisa mencapai lebih dari Rp1 juta.
Berikut beberapa fakta mengenai mahalnya Tol Trans Jawa bagi perusahaan Logistik, dirangkum dari Okezone, Minggu (10/2/2019).
1. Tarif Trans Jawa untuk Truk Logistik Mencapai Rp1,3 Juta
Asosiasi Logisitik Indonesia (ALI) mengeluhkan tingginya tarif Tol Trans Jawa. Mereka menyebut jika tarif Trans Jawa untuk truk pengangkut logisitik mencapai Rp1,3 juta.
Baca Juga: YLKI: Tol Trans Jawa Sepi karena Tarif Mahal