JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memberikan arahan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pertanian. Di hadapan CPNS, Amran menceritakan tentang ada beberapa pegawai yang dicopotnya.
"Saya pernah mencopot pegawai satu direktorat di Kementan, karena penyalahgunaan kewenangan. Daripada dijalankan orang yang tidak benar," ujarnya di Auditorium Kementan Jakarta, Senin (11/2/2019).
Dia menjelaskan, pihaknya juga pernah melakukan sidak di pelabuhan Tanjung Priok yang didapati pada waktu itu masih ada pungli. Setelah melihat hal tersebut, dirinya langsung memecat pegawai yang terlibat pungli tersebut.
Menteri Amran: 28.000 Orang Daftar CPNS Kementan, Hanya 800 yang Lulus
Tips Sukses ala Menteri Amran untuk Pemuda Indonesia
"Saya diam-diam sidak ke Pelabuhan Tanjung Priok, tanpa didampingi ajudan. Tiba-tiba melihat ada seseorang yang menyalip antrean. Saya pun tanya apakah bisa pembuatan cepat tanpa antrie? Dia bilang bisa. Maka itu saya langsung pecat pegawainya," tuturnya.
Dia menuturkan, selama empat tahun terakhir ini Kementan mendapatkan anti gratifikasi terbaik dari KPK. Maka itu, dirinya ingin CPNS Kementan bisa melanjutkan hal positif tersebut.
"Kami ingin CPNS Kementan ini nantinya bisa bekerja disiplin dengan datang ke kantor mulai pukul 06.00 WIB. Pasalnya apabila masuk pada waktu itu, akan menjadi kebiasaan. Dan tentunya akan disiplin waktu," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)