PLTD Senayan Bakal 'Setrum' MRT 100 Mw

BANTEN - Mass Rapid Transit alias Moda Raya Terbaru (MRT) Jakarta akan mendapatkan pasokan tambahan listrik dari PT PLN (Persero). Pasalnya, PLN akan segera mengoperasikan pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Senayan.

Direktur PLN Regional Jawa Bagian Barat, Haryanto WS mengatakan, PLTD dengan kapasitas 100 megawatt (mw) ini ditargetkan bisa beroperasi pada September 2019. Adapun pembangunan PLTD sendiri dimulai pada 2017.

"PLTD Senayan akan melayani icon baru MRT Jakarta," ujarnya di Tangerang, Banten, Jumat (29/3/2019).

 Baca Juga: Sri Mulyani: Tarif MRT Rp14.000 Sudah Sesuai

Hariyanto memaparkan, saat ini progres pembangunan PLTD Senayan mencapai 80,98%. Saat ini progres terus dipercepat agar bisa beroperasi tepat waktu.

"Saat ini progres PLTD Senayan sudah 80,98%, Commercial Operation Date (COD) September 2019," ucapnya.

Menurut Hariyanto, PLTD ini nantinya akan mendorong operasional MRT Jakarta. PLTD ini akan berfungsi untuk membackup kelistrikan dari MRT Jakarta.

 Baca Juga: Penuhi Permintaan MRT, Grab Bangun Shelter di Stasiun Lebak Bulus

Haryanto menambahkan, sejauh ini PLN telah menyalurkan listrik 500 kilo volt (KV) untuk operasional MRT Jakarta. Dari jumlah itu meliputi salah satunya gardu listrik bawah tanah bertegangan 150 KV di Taman Sambas, Jakarta Selatan.

"Selain dari sistem 500 kV, ada back up khusus 100 mw yang ada di PLTD Senayan untuk MRT Jakarta," ucapnya.

(Dani Jumadil Akhir)