JAKARTA - PT Freeport Indonesia mengakui adanya penurunan produksi emas maupun tembaga. Hal ini yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Papua.
"Jadi penurunan produksi tersebut kemudian berdampak pada perekonomian Papua, terutama pada penerimaan dari pajak dan royalti," ujar Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama, di Jakarta, Rabu (8/5/2019).
Baca Juga: Ekonomi Papua Tumbuh Negatif karena Produksi Freeport Anjlok
Mesk adanya penurunan produksi, Freeport menegaskan tidak adanya perubahan di sisi karyawan dalam artian pengurangan pekerja.
"Kita tahu perekonomian Timika kan di-drive dengan karyawan. Kita enggak ada perubahan karyawan," kata dia.