Dari foreign based supply ke domestic based supply,” kata Arcandra. Perubahan paradigma pengelolaan energi, bagi Arcandra, mempunyai makna penting karena pemenuhan energi dari dalam negeri akan mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil, terutama yang berasal dari minyak dan batu bara.
Minyak bumi memang dinilai cukup bergantung pada ketersediaan minyak mentah dunia yang dipengaruhi oleh geopolitik global maupun rantai ketersediaan. Hal ini kerap membuat harga tidak stabil.
Salah satu energi yang bisa menjadi swasembada adalah listrik. Arcandra menyebutkan kendaraan listrik dan pembangkit menjadi dua contoh utama bagaimana peran penting Indonesia mampu menghasilkan sumber energi secara mandiri karena ketersediaan yang melimpah di dalam negeri.
“Yang membikin kita tidak bergantung pada negara lain adalah listrik. Maka ke depannya, yang dinamakan domestic based supply adalah energi berbasis listrik,” ungkap Arcandra.
(Rani Hardjanti)