Padahal, lanjut Arifin, saat ini harga TBS kelapa sawit sudah mulai merangkak naik. Mes ki kenaikan tersebut masih belum sesuai dengan harapan para petani. “Sekarang masih me rangkak naik, belum stabil. Petani plasma belum sepenuhnya merasakan kenaikan.
Jadi kalau itu diberlakukan, maka akan menekan harga lagi,” ungkap dia. Menurut dia, pihak Kemenko Kemaritiman telah berjanji untuk mempelajari lebih jauh mengenai tuntutan para petani ini.
Bahkan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan berjanji untuk kembali memanggil para petani guna membahas masalah ini. “Pak Luhut berjanji akan concern masalah petani ini. Karena dari awal beliau sudah concern sekali.
Dia berjanji untuk kembali memanggil kita dari petani, akan membuka mediasi. Namun, beliau harus mempelajari dulu masalahnya. Se jauh ini kami menunggu untuk diundang lagi,” pungkasnya.
(Feby Novalius)