Tak hanya itu, dipilihnya Kalimantan juga karena pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut sedang dihadapkan masalah. Mengingat pertumbuhan ekonomi di sana dipengaruhi oleh harga komoditas.
“Kalimantan ini ekonominya sekarang tertekan sekali karena mereka mengandalkan komoditas seperti baru bara,” ucapnya
Karena letaknya di Kalimantan lanjut Bambang, ibu kota baru ini nantinya akan ramah lingkungan. Mengingat Kalimantan sendiri menjadi paru-paru dunia, oleh karenannya sebisa mungkin harus dijaga agar tidak terjadi kerusakan hutan.
“Ibu kota baru) tidak akan mengurangi luas hutan lindung," ucapnya.
(Dani Jumadil Akhir)