CHICAGO - Harga komoditas emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh lebih dari 2% pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), sebagian besar karena optimisme atas pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat dan China serta data ekonomi yang lebih cerah.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember anjlok USD34,9 atau 2,24% menjadi ditutup pada USD1.525,5 per ounce.
Baca Juga: Pertahankan Rekor Tertingginya, Harga Emas Antam Tak Bergerak di Rp775.000/Gram
Kepala perunding perdagangan China dan AS sepakat untuk bersama-sama mengambil tindakan nyata menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk konsultasi lebih lanjut pada Oktober.
Kesepakatan itu dicapai dalam percakapan telepon Wakil Perdana Menteri China Liu He, yang juga anggota Biro Politik Partai Komunis Komite Sentral China dan ketua pihak China dalam dialog ekonomi China-Amerika Serikat yang komprehensif, diadakan atas undangan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin.
Baca Juga: Semakin Berkilau, Harga Emas Berjangka Semakin Menanjak
Kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan konsultasi ekonomi dan perdagangan tingkat tinggi China-Amerika Serikat putaran ke-13 pada awal Oktober di Washington dan menjaga komunikasi yang erat sebelum itu.