JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, akibat perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China selama ini, menyebabkan sejumlah perusahaan hengkang dari Negeri Tirai Bambu.
Oleh sebab itu, peluang tersebut harus segera dimanfaatkan Indonesia. Namun, kesempatan untuk mendapatkan investasi asing hasil relokasi dari China itu bergantung bagaimana iklim investasi di Tanah Air.
Baca Juga: Pemerintah dan Pengusaha Akan Ekspor Barang Ritel ke AS
Menurut Luhut, pemerintah tengah mendorong perbaikan iklim investasi. Hal itu dengan memangkas sejumlah regulasi yang menghambat investasi.
Dia menyebut setidaknya 30% perusahaan AS akan relokasi dari China, sehingga diharapkan setidaknya 5%-10% relokasi perusahaan itu didapatkan oleh Indonesia.
"Mereka (investor) bilang peraturan atau regulasi di Indonesia masih belum friendly (bersahabat). Namun saya bilang sekarang sedang jalan (dibenahi), regulasi itu," ujar dia di Kemenko bidang Kemaritiman Jakarta, Jumat (13/9/2019).