Susi berharap agar penenggelaman kapal tetap dilakukan pada era pemerintahan yang baru nanti agar para pencuri ikan asing tidak dapat kembali bebas berkeliaran di Indonesia.
“Saya berharap, waktu 6 minggu ini tidak merubah suasana kita bekerja. Kita harus selesaikan sampai hari terakhir. Sampai jam terakhir saya menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, saya ingin semua tetap solid, kompak, melakukan pekerjaannya sesuai dengan arahan dan rencana-rencana yang saya dan Bapak Ibu bicarakan bersama,” pesannya.
Selain itu, lanjut Susi, dirinya juga berpesan agar kesejahteraan nelayan lokal bisa terjadi. Sebab tanpa adanya kesejahteraan dari para nelayan, maka stabilitas keamanan dan ekonomi negara bisa terganggu.
Dia pun mengatakan mulai 2020 para kapal penangkap ikan ilegal alias illegal fishing tidak akan ada lagi. Pasalnya, hal tersebut sudah disetujui oleh negara-negara di dunia dimana seluruh negara tidak akan mengakomodir kapal kapal pencuri ikan.
(Dani Jumadil Akhir)