JAKARTA - Kuota solar subsidi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 akan habis pada akhir bulan ini. Dalam APBN sendiri, kuota solar subsidi dipatok sebanyak 14,5 juta kiloliter
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto mengatakan, habisnya kuota solar subsidi sebelum waktunya ini disebabkan diduga karena adanya konsumsi yang tidak wajar oleh masyarakat. Menurutnya, ada beberapa mobil yang menyedot solar subsidi lebih dari kapasitasnya.
"Misalnya ada satu mobil terekam mengkonsumsi 700 liter. Ada yang 250 liter, ini yang mau kita tertibkan," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Baca Juga: Kuota Solar Subsidi Tahun Ini Ditambah
Oleh karena itu, dirinya akan melakukan penertiban akan kejadian serupa tak kembali terjadi. Tak tanggung-tanggung nantinya bagi yang melanggar akan ditindak secara hukum.
"Gunakan hukumlah. Kan enggak wajar. Kita sudah ada rekapnya," ucapnya.
Djoko menambahkan, pemerintah akan menambah kuota solar subsidi bagi masyarakat. Hanya saja dirinya dirinya tidak menyebutkan berapa jumlah kuota yang akan ditambah tersebut.