JAKARTA – Grafik Bitcoin menunjukkan pergerakannya berada di level tertinggi sejak 2017. Walau demikian, tren Bitcoin dinilai masih berada dalam jangka pendek sehingga belum bisa digunakan lebih jauh.
Selain itu, masih terjadi perdebatan antara para investor, apakah Bitcoin masuk sebagai investasi berharga seperti obligasi atau emas. Apalagi dengan kehadirannya, Bitcoin dirasa merusak mata uang.
Baca juga: Virus Korona hingga Brexit Buat Harga Bitcoin Melonjak
Tidak ada yang sempurna jika membahas tentang Bitcoin. Namun pada 12 bulan terakhir, Bitcoin menunjukkan level tertinggi bahkan hampir setara dengan obligasi dan emas. Pada kurun waktu setahun, Bitcoin berhasil menjadi tren karena kesepakatan perdagangan AS-China membuahkan hasil.