JAKARTA – Dua indeks utama Wall Street mencetak rekor pada penutupan perdagangan 10 Februari 2020. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi ketika pekerja dan pabrik China perlahan-lahan kembali beroperasi setelah liburan Tahun Baru Imlek yang berlarut-larut oleh wabah virus korona yang mematikan.
Melansir Reuters, Selasa (11/2/2020), ketiga rata-rata saham utama AS menguat didorong oleh saham Amazon.com, Microsoft Corp dan Alphabet Inc. Kekhawatiran terhadap virus korona membuat para pelaku pasar tetap cemas, dengan jumlah kematian meningkat menjadi 908.
Baca juga: Virus Korona Masih Jadi Teror, Wall Street Melemah Meski Data Tenaga Kerja Positif
Kendati demikian, pendapatan yang optimis, data ekonomi positif dan stimulus baru-baru ini di China telah menarik pembeli ke ekuitas pasar AS.
Dow Jones Industrial Average naik 174,31 poin atau 0,6%, menjadi 29.276,82, S&P 500 naik 24,39 poin atau 0,73% menjadi 3.352,1 dan Nasdaq Composite menambahkan 107,88 poin atau 1,13% menjadi 9.628,39.