Menurut dia, dalam pertemuan itu, para nasabah jiwasraya juga menyampaikan tuntutan kepada pihak OJK. Seperti nasabah korban gagal bayar polis bancassurance Jiwasraya mendesak dan menuntut OJK untuk mengambil sikap dan kebijaksanaan.
"Agar dengan mekanisme dan cara apapun tunggakan klaim kami agar segera dibayar sekaligus, tunai dan tuntas, demi menjaga pemulihan kepercayaan masyarakat kepada sistem keuangan di Indonesia," ugkap dia.
Kemudian lanjut dia, para nasabah Jiwasraya meminta, tolong pihak-pihak terkait jangan mengeluarkan statement yang menyakitkan kepadanya.
"Baik dari baik pemerintah, Menteri Keuangan, BUMN, OJK atau siapapun tentang kapan keuangan kami dibayar yang menyakitkan hati kami," kata dia.
(Dani Jumadil Akhir)