PII Gelontorkan Rp210 Triliun untuk 21 Proyek Infrastruktur

Giri Hartomo, Jurnalis
Senin 09 Maret 2020 21:02 WIB
Infrastruktur (Reuters)
Share :

JAKARTA - PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII) merealisasikan dana penjaminan pada 21 proyek infrastruktur selama 10 tahun terakhir. 21 proyek tersebut terdiri dari berbagai macam produk infrastruktur.

Direktur Utama PII M Wahid Sutopo mengatakan, dari 21 proyek tersebut seluruhnya merupakan proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Dari jumlah tersebut total dana yang digelontorkan adalah Rp210 triliun.

 Baca juga: Sri Mulyani Beberkan Pentingnya Penjaminan Infrastruktur Indonesia

“Telah dilaksanakan penjaminan untuk 21 proyek kerja sama dengan badan usaha dengan total nilai proyek Rp 210 triliun,” ujarnya dalam acara Infrastruktur Outlook di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (9/3/2020).

Selain itu perseroan juga memberikan pinjaman langsung sebesar Rp60 triliun. Proyek ini meliputi sektor jalan, air minum hingga tenaga listrik.

 Baca juga: PII Berikan Jaminan Proyek Satelit Multifungsi Senilai Rp9 Triliun

“Serta 2 penjaminan untuk pinjaman langsung dengan nilai proyek kurang lebih Rp 60 triliun. Proyek ini meliputi sektor jalan air minum, telekomunikasi, tenaga listrik, transportasi dan pariwisata,” kata Wahid.

Selain itu, PII juga memperoleh dana penjaminan dari Penyertaan Modal Negara (PMN) yang dapat di-leverage 26 kali sampai akhir tahun 2019. Dari dana PMN tersebut berhasil membukukan saldo sebesar 37,5% dari keseluruhan PMN.

“Pengelolaan dari dana PMN tersebut dapat membukukan akumulasi saldo laba sebesar 37,5% dari total PMN yang telah disetorkan,” kata Wahid.

 Baca juga: Garap Proyek Rp220 Triliun, Penjaminan Infrastruktur Indonesia Yakin Dapat Pinjaman Rp42 Triliun

Adapun rincian 21 proyek KPBU yang dijaminkan terdiri dari dari 6 sektor yaitu 12 Proyek Sektor Jalan yang meliputi 11 Jalan Tol (Batang-Semarang, Balikpapan-Samarinda, Pandaan-Malang, Manado-Bitung.

Kemudian, proyek jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, Krian-Legundi-Bunder- Manyar, Cileunyi- Sumedang-Dawuan, Serang-Panimbang, Probolinggo-Banyuwangi dan Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan, Semarang-Demak), dan 1 Jalan Non-tol (Jalan Lintas Timur Sumatera Selatan). Setelah itu, 4 Proyek Sektor Telekomunikasi (Palapa Ring Paket Barat, Tengah dan Timur serta Satelit Multifungsi).

Ada juga 1 Proyek Sektor Ketenagalistrikan (PLTU Batang). Termasuk 3 Proyek Sektor Air Minum (SPAM Umbulan, SPAM Bandar Lampung dan SPAM Semarang Barat) dan 1 Proyek transportasi Perkeretaapian (Kereta Api Makassar- Parepare) serta penjaminan kepada 2 Proyek Non-KPBU yaitu Proyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan proyek Hydropower Program PT PLN (Persero).

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya