Dia menjelaskan, pihaknya juga sudah koordinasi dengan Menteri Luar Negeri, khususnya nanti korps diplomatik yang ada di Indonesia, kalau ada apa-apa ini pada mereka pemerintah bisa support nantinya.
"Karena itu fungsi RS dan hotel berkesinambungan. Kita mengharapkan juga enpat hari lagi ini bisa beroperasional dan sudah beserta lab-nya. Kemarin BUMN membawa mesin lab dari swiss. Dan kita juga berharap lab-lab ini di akhir bulan jumlahnya sembilan lagi, satu ini diujicoba di sini. Dan sembilan lagi kita distribusikan di tempat2 penting, Jatim, Jateng, Jabar dan lain-lain," tandas dia.
(Feby Novalius)