Sekira USD2 miliar dari paket $20 miliar tersebut akan disediakan bagi sektor swasta. Pinjaman dan jaminan akan diberikan kepada lembaga keuangan guna menggairahkan kembali perdagangan dan rantai pasokan.
Baca juga: Lawan Virus Corona, ADB Hibahkan Rp48 Miliar untuk Indonesia
Pinjaman pembiayaan mikro yang diperkuat dan bantuan jaminan, serta fasilitas untuk membantu usaha kecil dan menengah yang kekurangan likuiditas, termasuk bagi usaha yang dijalankan oleh wirausahawan perempuan, akan dilaksanakan bersamaan dengan pembiayaan langsung untuk perusahaan yang merespons atau yang terdampak oleh COVID-19.
Paket respons ini diikuti dengan sejumlah penyesuaian pada kebijakan dan proses bisnis ADB, agar ADB dapat merespons krisis ini secara lebih cepat dan fleksibel. Hal ini termasuk serangkaian langkah perampingan proses bisnis internal, perluasan cakupan dan tingkat kelayakan untuk berbagai fasilitas bantuan, serta penyesuaian syarat dan ketentuan peminjaman.
(Fakhri Rezy)