Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Indonesia Dapat Utang Rp7,6 Triliun dari ADB, untuk Apa?

Muhammad Akbar Malik , Jurnalis-Jum'at, 20 September 2024 |11:11 WIB
Indonesia Dapat Utang Rp7,6 Triliun dari ADB, untuk Apa?
Indonesia Dapat Utang Rp7,6 Triliun dari ADB (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Indonesia mendapat utang senilai USD500 juta Rp7,65 triliun dari Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB) untuk mendukung percepatan transisi energi.

Program Transisi Energi yang Terjangkau dan Berkelanjutan akan mendukung berbagai langkah kebijakan Indonesia dalam mencapai kontribusi yang ditentukan secara nasional (NDC) dan target emisi bersih nol dari pembangkitan listrik pada 2050, salah satu dari dua subprogram dalam program tersebut.

"Indonesia berada di persimpangan yang sangat penting dalam perjalanan transisi energinya," kata Direktur ADB untuk Indonesia Jiro Tominaga di Jakarta, Jumat (20/9/2024).

Pesatnya pertumbuhan kapasitas pembangkitan listrik telah membantu Indonesia mengatasi sebagian besar kendala pasokan listriknya, tetapi mengakibatkan ketergantungan kelistrikan yang besar pada sumber tenaga berbasis bahan bakar fosil seperti batu bara, gas, dan diesel.

"Program pinjaman berbasis kebijakan ini mendukung pengembangan kebijakan dasar dan kolaboratif Indonesia guna mengidentifikasi dan menjawab berbagai tantangan kompleks di sektor ini dalam mempercepat peralihannya menuju energi berkelanjutan dan bersih," ujar Jiro dilansir Antara.

Program tersebut berfokus membangun kerangka kebijakan dan regulasi yang kuat bagi transisi energi bersih, memperkuat tata kelola sektor dan keberlanjutan keuangan, serta memastikan transisi yang adil dan inklusif.

Salah satu langkah pentingnya adalah pengembangan Rencana Investasi dan Kebijakan Komprehensif (Comprehensive Investment and Policy Plan/CIPP), dengan dukungan dari Kemitraan Transisi Energi Adil Indonesia, yang mengidentifikasi persyaratan dan peluang investasi untuk mencapai transisi energi yang adil.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement