Transaksi Koperasi dan UMKM Selama Covid-19 Capai Rp19 Miliar

JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM memfasilitasi Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) untuk bertemu langsung dengan pembelinya (buyer). Hal ini dilakukan untuk membantu KUKM yang kesulitan di masa pandemi virus corona.

"Sebagai respon atas keluhan para pelaku usaha yang melalui hotline KUMKM terdampak Covid-19, kami hadir sebagai fasilitator untuk mempertemukan KUMKM dengan para buyer. Tercatat dalam rekap kami di periode Maret-Mei 2020, sudah terjadi transaksi lebih dari Rp19 miliar," tulis Kemenkop UKM, dalam akun Instagramnya, Minggu (24/5/2020).

Baca Juga: Terdampak Corona, Masyarakat Diminta Aktif Bantu Pelaku UMKM

Adapun produk KUKM yang sudah disalurkan seperti produksi Alat Pelindung Diri (APD) antara lain masker sebanyak 772.501 buah, hazmat sebanyak 226.077 buah, cover shoes sebanyak 169 buah, face shield sebanyak 11.264 buah, tempat cuci tangan sebanyak 500 buah. Total transaksi produk APD yakni Rp17.558.583.000.

Semantara lain, program belanja produk di KUKM telah memfasilitasi kerjasama dengan berbagai buyer yang terdiri atas 3 sektor. Yakni makanan dan minuman sebanyak 131 produk, pertanian dan perkebunan 36.951 kg ditambah permintaan spesial dengan total pesanan hingga 149.95 ton, serta perikanan dan peternakan sebanyak 6.9 ton. Total transaksi ini mencapai Rp1.510.208.000.