JAKARTA - Kondisi perbankan Indonesia saat ini dinilai masih lebih baik jika dibandingkan dengan krisis tahun 1998 silam. Pasalnya, kini santer beredar kabar kalau beberapa lembaga keuangan Tanah Air tengah goyang akibat terdampak guncangan pandem virus corona atau Covid-19.
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti mengatakan, masyarakat tak perlu khawatir terlalu berlebihan. Karena berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan per Mei 2020, rasio kecukupan permodalan (CAR) perbankan sebesar 22,16% atau di atas ambang batas normal, yaitu 8%.
“Kalau dilihat secara industri, kondisi kita jauh lebih baik dibandingkan 97-98 ataupun 2008,” kata Destry dalam diskusi virtual, Jumat (17/7/2020).
Baca Juga: 1 Juta UMKM Bakal Dapat Rp4,2 Triliun dalam 15 Menit
Dia menjelaskan, pihaknya telah menurunkan nilai tingkat suku bunga hingga ke level 4%