Lakukan Efisiensi, Laba Semen Indonesia Naik 26,3 Persen di Semester I-2020

Fahmi Achmad, Jurnalis
Rabu 26 Agustus 2020 10:56 WIB
Lakukan Efisiensi, Laba Semen Indonesia Naik 26,3 Persen di Semester I-2020. (Foto: Rawpixel)
Share :

JAKARTA - Emiten PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui berbagai program Inisiatif Strategis, pada periode Januari hingga Juni 2020 (semester I-2020) berhasil mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 26,3%.

Dikatakan Direktur Keuangan SIG, Doddy Sulasmono Diniawan, meskipun pendapatan menurun sebesar 2%, namun dengan berbagai program efisiensi, beban pokok penjualan dapat menurun lebih besar dibandingkan penurunan pendapatan sehingga laba kotor Perseroan meningkat sebesar 3,2% menjadi Rp4,81 triliun dibanding semester I tahun 2019. EBITDA meningkat 9,6% menjadi Rp3.47 triliun.

BACA JUGA : Laba SIG Tumbus 26,3 Persen di Semester I Imbas Efisiensi dan Insiatif Strategis

“Beban keuangan Perseroan juga mengalami penurunan yang merupakan hasil dari upaya pengelolaan arus kas sehingga Perseroan mampu menurunkan jumlah pinjaman sepanjang semester I tahun 2020. Perseroan juga telah melakukan program refinancing pada semester 2 tahun 2019, sehingga diperoleh tingkat bunga pinjaman yang lebih kompetitif”, kata Doddy Sulasmono Diniawan dalam paparan Public Expose LIVE 2020, Rabu (26/8/2020).

Dijelaskan Doddy, peningkatan kinerja operasional dan keuangan tersebut dicapai melalui berbagai inisiatif strategis, baik cost leadership melalui program transformasi biaya, integrasi berbagai fungsi strategis antar anak usaha, serta sinergi yang dibangun dengan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.

Meski berada di tengah tantangan pasar yang semakin kompleks dan wabah pandemi Covid-19, ungkap Doddy, Perseroan terus melakukan efisiensi baik dalam hal operasional maupun keuangan melalui pengelolaan utilisasi produksi, efisiensi penggunaan bahan baku, memastikan pengelolaan proses supply chain yang optimal, serta melakukan pengetatan dan meningkatkan kedisiplinan dalam pengelolaan arus kas.

Sementara itu, Direktur Marketing & Supply Chain SIG, Adi Munandir menyampaikan bahwa saat ini industri persemenan di Indonesia telah mencapai tingkat kompetisi yang cukup tinggi. Total kapasitas produksi semen nasional mencapai 112 juta ton, sementara konsumsi semen nasional di 2019 sebesar 69,8 juta ton terdiri dari konsumsi retail sebesar 73%, dan konsumsi semen curah sebesar 27%.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya