200 Emiten Baru Melantai di Bursa Efek China

Reza Andrafirdaus, Jurnalis
Senin 07 Desember 2020 14:26 WIB
IPO Perusahaan di Bursa Saham China. (Foto: Okezone.com/Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Pasar saham eksperimental China mendapatkan daya tarik. Tercatat sudah 200 perusahaan yang melantai di bursa saham tersebut.

Newtouch Software menjadi perusahaan ke-200 yang terdaftar di Shanghai Star Market. Total jumlah dana yang dikumpulkan para perusahaan di papan saham baru tersebut mencapai 287,6 miliar yuan (USD44 miliar).

Baca Juga: Airbnb Lanjutkan IPO meski Babak Belur Dihantam Corona

Sebelum mendapatkan keuntungan dari Star Market, aturan baru mengharuskan perusahaan mendaftar terlebih dahulu. Bisnis juga dapat go public melalui registrasi, daripada menunggu persetujuan regulasi.

"Angka kami menunjukkan, di bawah sistem registrasi, waktu rata-rata untuk IPO untuk perusahaan Star Market sudah mendekati pasar modal luar negeri yang matang," kata Kepala Penelitian Makro dan Strategi China Renaissance Bruce Pang, dilansir dari CNBC, Senin (7/12/2020).

Baca Juga: Melantai di BEI, Sunindo Adipersada Bidik Pasar Global Mainan Anak

Investor dari luar China lebih memperhatikan The Star Market yang dapat diakses melalui Qualified Foreign Institutional Investor Channel.

“Jumlah investor asing di Star Market telah melonjak dari 270 juta yuan pada akhir 2019 menjadi 5,64 miliar yuan pada akhir November. Angka tersebut menyumbang 0,17% dari keseluruhan kapitalisasi pasar saham," ujar Pang.

Otoritas China telah mencoba meningkatkan kemampuan orang asing untuk berinvestasi di pasar saham terbesar kedua di dunia. Namun, pihak asing telah berhati-hati karena volatilitas yang tinggi menjadi kekhawatiran tentang kemampuan mereka untuk menarik modal, dan ketidakpastian peraturan yang diterapkan.

Terlepas dari itu, perusahaan dan investor tetap ingin memanfaatkan pasar modal China. Penawaran umum perdana di bursa saham Shanghai, Shenzhen, dan Hong Kong menyumbang 45% dari IPO global dalam tiga kuartal pertama tahun ini..

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya