Pengakuan Erick Thohir Banyak Korupsi di BUMN

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Jum'at 05 Maret 2021 18:45 WIB
Erick Thohir (Foto: KBUMN)
Share :

JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir buka-bukaan alasan terjadinya kasus korupsi di Kementerian BUMN hingga mencapai 159 kasus. Jumlah itu melibatkan kurang lebih 53 pejabat di internal Kementerian BUMN.

Perkara tindak pidana tersebut dinilai karena iklim investasi di Kementerian BUMN dan perseroan pelat merah yang terjalin secara tidak sehat. Saat itu, investasi dan program yang dijalankan pejabat kementerian hanya didasarkan pada proyek base dan tidak berorientasi pada bisnis proses.

Kasus pidana terjadi sebelum Erick ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menahkodai Kementerian BUMN.

"Bayangin pertama kali saya menjabat dapat laporan ada 159 (kasus korupsi) di BUMN, kenapa kasus korupsi, 53 tersangka, karena apa? Tadi bukan menciptakan ekosistem investasi yang sehat, tetapi berdasarkan proyek base, tidak bisnis proses, itu yang saya tekankan lagi," ujar dia Kamis (5/3/2021).

Baca Juga: Erick Thohir Sebut Korupsi di BUMN Luar Biasa Banyak, 53 Pejabat Jadi Tersangka 

Untuk mencegah tindak kejahatan kembali terjadi, Mantan Bos Inter Milan pun mengubah lima prioritas utama Kementerian BUMN. Adapun lima prioritas dari hasil revisi tersebut diantaranya.

Pertama, restrukturisasi model bisnis BUMN melalui pengembangan ekosistem kerja sama. Serta pertimbangan kebutuhan stakeholder, dan fokus pada bisnis utama (core business).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya