Setelah menjadi serbuk kering, bahan limbah tadi dicampur dengan minyak kelapa, natrium dioksidan dan air secukupnya. Kemudian diaduk hingga mengental dan dituangkan ke dalam wadah cetakan.
Sabun mandi homemade buatan warga bantul ini sudah dipakai bertahun tahun oleh keluarga Hamdani dan dinilai cukup baik untuk mandi serta tidak merusak kulit. Untuk satu buah sabun batang berbahan limbah sendiri dijual dengan harga Rp20.000 per buah.
Untuk mengurangi penggunaan sampah sabun alami berbahan limbah yang ramah lingkungan sengaja tidak dikemas dengan plastik ataupun kertas, namun hanya diberikan seutas tali pada ujung sabun. Menurut beberapa warga, sabun mandi berbahan limbah ini cukup lembut dan aroma wangi yang berasal dari limbah buah tersebut masih terasa saat digunakan.
(Fakhri Rezy)