Wall Street Mixed, Indeks Nasdaq Turun 79 Poin

JAKARTA - Indeks-indeks utama Wall Street beragam pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), terseret kejatuhan saham-saham perbankan di tengah peringatan potensi kerugian dari kegagalan dana lindung nilai (hedge fund) pada margin-call, sementara optimisme atas ekonomi membatasi penurunan lebih jauh.

Baca Juga: Wall Street Ditutup Menguat karena Harapan Pemulihan Ekonomi AS

Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 98,49 poin atau 0,30% menjadi ditutup di 33.171,37 poin. Indeks S&P 500 tergerus 3,45 poin atau 0,09% menjadi berakhir pada 3.971,09 poin. Indeks Komposit Nasdaq turun 79,08 poin atau 0,60% menjadi berakhir pada 13.059,65 poin, dilansir dari Antara, Selasa (30/3/2021).

Enam dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan sektor energi merosot 1,26%, memimpin kerugian. Sementara itu, sektor utilitas menguat 1,07%, merupakan kelompok dengan kinerja terbaik.

Baca Juga: Wall Street Menguat Ditopang Positifnya Data Ekonomi AS

Reaksi pasar muncul menyusul laporan bahwa sebuah dana investasi besar dipaksa melakukan penjualan aset-asetnya dan gagal bayar pada margin call-nya, memicu kekhawatiran tentang efek riak melalui pasar yang lebih luas.

Namun, Dow berakhir lebih tinggi dengan saham pembuat pesawat Boeing Co meningkat 2,3% setelah perusahaan mencapai kesepakatan dengan maskapai penerbangan murah AS Southwest Airlines Co untuk varian pesawat 737 MAX.