JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendorong masyarakat terus berbelanja produk dalam negeri untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Dalam peresmian kampanye Gerakan Indonesia Bersama UMKM seiring ajang Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang pada April 2021 dipusatkan di Jawa Barat dengan tema UKM Jabar Paten, Menko Luhut mengungkapkan bahwa selama setahun terakhir sudah ada empat juta UMKM yang masuk platform online untuk memasarkan produknya.
Dengan capaian tersebut, secara menyeluruh UMKM yang sudah naik kelas hampir 13 juta dan ditargetkan mencapai 30 juta UMKM pada 2023.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ajak Emak-Emak Borong Produk UMKM
"Itu pekerjaan besar kita semua untuk mendorong ini. Ini juga kita kaitkan dengan penggunaan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang kita harus menggunakan sebanyak mungkin produk dalam negeri, itu menjadi backbone (tulang punggung) ekonomi kita," katanya dilansir dari Antara, Sabtu (3/4/2021).
Luhut menuturkan Indonesia memiliki belanja modal barang sekitar Rp1.300 triliun, yang terdapat Rp250 triliun yang bisa dihemat dan bisa digunakan untuk belanja barang produk dalam negeri, seperti teknologi dan barang-barang melalui UMKM lokal.
Baca Juga: Punya Ciri Khas, Produk UMKM RI Berpeluang Go Internasional
"Kita manfaatkan ini, sehingga kita menggunakan produk-produk dalam negeri dan Presiden (Presiden Joko Widodo) kemarin saya lapori mengenai angka ini, beliau mendorong supaya kita lebih kreatif lagi memanfaatkan ini. Sehingga kita mengurangi impor dan memutar dana tadi serta menciptakan lapangan kerja dan membuat kita lebih hebat," jelasnya.
Luhut mengapresiasi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki beserta jajaran, yang telah mempersiapkan kegiatan tersebut.
Ia juga mengapresiasi dukungan Bank Indonesia dan Pemerintah Daerah Jawa Barat sehingga dapat melaksanakan kegiatan peluncuran kampanye pada Sabtu ini.