Sandi menjelaskan, pengembangan desa wisata menitikberatkan pada pengembangan pariwisata berkelanjutan yang berfokus kepada tiga aspek, yakni berkelanjutan, sosial lingkungan, dan ekonomi.
Kemudian, penilaian Anugrah Desa Wisata Indonesia 2021 nantinya didasarkan atas empat pilar. Di antaranya pilar tata kelola, ekonomi lokal, budaya, dan pelestarian lingkungan.
Sedangkan untuk kategori penilaian meliputi homestay, toilet, suvenir, desa digital, CHSE, content kreatif, dan daya tarik wisata.
"Anugerah Desa Wisata 2021 ini diperuntukkan bagi semua masyarakat desa dan pelaku ekonomi kreatif yang berkembang dalam pengembangan desa wisata," tandasnya.
Sekedar informasi, bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang ingin tergabung ke dalam program Anugrah desa wisata ini dapat mendaftarkan diri melalui situs resmi Jaringan Desa Wisata Jadesta.com. Peserta dapat melakukan pendaftaran mulai 7 Mei hingga 26 Juni 2021.
Pemenang Anugerah Desa Wisata ini akan diumumkan pada 7 Desember 2021. Bagi pemenang, selain mendapatkan uang, Kemenparekraf akan melakukan pembimbingan kepada desa-desa dan juga akan dipromosikan ke wisatawan domestik maupun mancanegara.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)