5 Fakta Pajak Orang Kaya Akan Naik Jadi 35%

Fariza Rizky Ananda, Jurnalis
Sabtu 29 Mei 2021 06:17 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyatakan, Pajak penghasilan (PPh) wajib pajak (WP) dengan penghasilan Rp5 miliar ke atas akan dinaikkan menjadi 35%.

Kenaikan tarif PPh bagi high wealth individual ini yaitu sebesar 5%, setelah sebelumnya tarifnya adalah 30%. Berikut Okezone rangkum mengenai fakta kenaikan PPh bagi orang berpenghasilan Rp5 miliar, Sabtu (29/5/2021).

1. Struktur tarif PPh jadi lima lapisan

Sri Mulyani mengatakan, struktur tarif PPh ini juga nantinya menjadi lima lapisan. "Kita juga akan lakukan tarif dan bracket dari PPh OP. Untuk high wealth individual itu kenaikan tidak terlalu besar dari 30% ke 35% dan itu untuk mereka yang pendapatannya di atas Rp5 miliar per tahun," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (24/5/2021).

2. Kebijakan dilakukan agar keuangan negara makin adil dan sehat

Sri Mulyani menjelaskan, rezim perpajakan dilakukan agar keuangan negara makin adil dan sehat. Pasalnya, pajak merupakan instrumen yang bisa membuat Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tetap sehat.

Baca Juga: Sri Mulyani Ngebut Kejar Setoran Pajak

"Setiap saat ketika negara membutuhkan bisa digunakan, seperti saat shock Covid-19 ini, kalau apbn relatif Sehat kita bisa gunakan dan itu bisa melindungi masyarakat dan dunia usaha," katanya.

3. Menkeu minta DPR hentikan penuntutan pidana

Dia menambahkan, dukungan DPR untuk menguatkan administrasi perpajakan. Hal ini untuk menghentikan penuntutan pidana, namun melakukan pembayaran dalam bentuk sanksi administrasi.

Baca Juga: 24 Kantor Pajak Ditutup, Kenapa?

"Jadi fokusnya lebih pada revenue dan kerja sama dalam mitra- mitra dalam penagihan perpajakan kuta. Dalam reform ini tujuannya bukan hanya mengcollect (kumpulkan) namun menuju pada sustainability APBN ke depan," katanya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya