Astra Otoparts Suntik Modal Anak Usaha Rp23,2 Miliar

, Jurnalis
Selasa 06 Juli 2021 12:19 WIB
Astra Otoparts Suntik Modal Anak Usaha. (Foto: Okezone.com/Shutterstock)
Share :

JAKARTA - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) menambah setoran modal pada anak usahanya senilai Rp23,28 miliar. Hal ini diberikan guna kepentingan investasi.

Direktur dan Corporate Secretary Astra Otoparts, Wanny Wijaya mengungkapkan, perseroan melakukan peningkatan setoran modal pada anak perusahaannya yakni PT Toyoda Gosei Indonesia (TGID).

"Struktur hubungan kepemilikan saham perseroan dengan TGID yakni Toyoda Gosei Co., Ltd sebesar 80%, dan perseroan 20%, Adapun, nilai transaksi adalah sebesar Rp23,28 miliar," jelasnya, dikutip dari Harian Neraca, Selasa (6/7/2021).

Baca Juga: Laba Astra Otoparts Anjlok 99,7 % pada 2020

Dia menyebut, tujuan transaksi mempertahankan persentase kepemilikan perseroan di TGID. Modal tersebut dipergunakan untuk belanja modal dan investasi. Transaksi disebut tidak menimbulkan dampak yang negatif apapun terhadap keuangan maupun kegiatan operasional perseroan maupun TGID yang mana diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap keuangan TGID.

"Transaksi tidak melanggar hukum dan perjanjian dengan pihak ketiga sehingga dapat mendukung kelangsungan usaha TGID secara langsung dan Perseroan secara tidak langsung," katanya.

Baca Juga: Industri Automotif Lesu, Astra Otoparts Pede Masih Bisa Tumbuh

Dalam menjaga pertumbuhan bisnisnya di tengah pandemi saat ini, perseroan akan memangkas dan menunda pengeluaran yang dirasa belum perlu. Di mana perseroan akan terus memperkuat lini bisnis perdagangan melalui penjualan secara online dan diversifikasi produk non otomotif yang sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2020.

“Kami terus memperkuat bisnis Original Equipment Manufacture (OEM) dengan melakukan otomatisasi dan implementasi industri 4.0 untuk produktivitas yang lebih tinggi,” ujar Wanny.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya