IHSG Turun 1,77% dalam Sepekan, Berakhir di Level 6.030

Tim Okezone, Jurnalis
Sabtu 21 Agustus 2021 09:33 WIB
IHSG selama sepekan melemah 1,77% (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,77% selama sepekan. IHSG melemah dari posisi 6.139,492 menjadi 6.030,772 pada perdagangan kemarin.

Berdasarkan data BEI, Sabtu (21/8/2021), perubahan sebesar 1,80% terjadi pada nilai kapitalisasi pasar Bursa selama sepekan, menjadi sebesar Rp7.267,791 triliun dari Rp7.400,658 triliun pada pekan sebelumnya.

Baca Juga: IHSG Mampu Bangkit Lagi ke 6.030, Apa Penyebabnya?

Sedangkan untuk rata-rata volume transaksi harian Bursa juga mencatatkan perubahan sebesar 3,40% menjadi 22,651 miliar saham dari 23,448 miliar saham pada pekan yang lalu. Rata-rata frekuensi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 7,34% menjadi 1.458.268 transaksi dari 1.573.789 transaksi pada pekan sebelumnya.

Adapun, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) turut berubah sebesar 10,88% menjadi Rp13,904 triliun dari Rp15,602 triliun pada pekan lalu. Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp156,86 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp20,097 triliun.

Baca Juga: Sambut Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menguat ke 6.030

Pada pekan ini, tepatnya Jumat (20/8), Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2021 yang diterbitkan oleh PT Tower Bersama Infrastructure Tbk resmi tercatat di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1.200.000.000.000,00 dengan tingkat bunga tetap 4,25% per tahun dan jangka waktu 370 hari.

Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia (Fitch) untuk Obligasi ini adalah AA+(idn) (Double A plus) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Total emisi Obligasi dan Sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2021 adalah 54 emisi dari 37 Perusahaan Tercatat senilai Rp56,53 triliun. Total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 469 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp423,45 triliun dan USD47,5 juta, serta diterbitkan oleh 125 Perusahaan Tercatat. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 156 seri dengan nilai nominal Rp4.325,01 triliun dan USD400,00 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp6,20 triliun.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya