JAKARTA - PT PLN (Persero) menggelar simulasi kelistrikan anti padam, sebagai antisipasi gangguan dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua pada 2-15 Oktober 2021
Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara Syamsul Huda mengatakan, simulasi kelistrikan dilakukan untuk melihat kesiapan PLN dalam menghadapi gangguan saat pelaksanaan PON, salah satunya di lokasi Mimika Sport Complex (MSC), Kabupaten Mimika.
"Kami simulasikan jika sistem listrik dari PLN itu padam, backup-nya sudah bisa jalan, ada UPS dan Mobile Genset yang kita pasang, sehingga praktis tidak ada kedip saat terjadi gangguan pada sistem kelistrikan PLN,” ujar Huda dalam keterangan keterangan tertulis, Minggu (12/9/2021).
Baca Juga: Menko Polhukam: Masyarakat Papua Diharapkan Dapat Menyukseskan PON 2021
Huda menjelaskan, pelaksanaan simulasi dimulai dari keadaan normal dengan beban venue disuplai oleh jaringan listrik yang ada. Kemudian petugas yang bersiaga pada Load Break Switch Three Ways memadamkan suplai listrik ke venue guna membuat seolah-olah terjadi gangguan pada sistem kelistrikan.
Kondisi ini menyebabkan suplai listrik instalasi venue secara otomatis diambil alih oleh baterai Uninterruptible Power Supply (UPS), sebelum akhirnya genset beroperasi secara otomatis mengalirkan listrik ke venue. "Dengan cara ini listrik pada venue tidak mengalami kedip atau padam," jelas Huda.
Baca Juga: Jelang PON Papua, Mahfud MD Minta Aparat Mantapkan Rencana Pengamanan
Sistem suplai backup dengan Mobile Genset dan UPS digunakan di sebagian besar venue PON XX Papua. Sistem ini digunakan untuk menjaga instalasi penting yang tidak boleh terjadi padam, seperti lampu penerangan dan videotron.