JAKARTA – Dokumen elit dunia yang disebut dalam Pandora Papers bocor ke publik.
Pandora Papers mengungkap kekayaan dan urusan bisnis rahasia dari para pemimpin dunia, politikus, dan kaum konglomerat.
Pandora Papers ini dirilis lima tahun setelah bocornya dokumen yang dikenal sebagai Panama Papers, yang membeberkan orang-orang kaya menyembunyikan uang sedemikian rupa sehingga tidak bisa dideteksi lembaga penegak hukum.
Baca Juga: Masuk Daftar Pandora Papers, Ini Penjelasan Menko Luhut
Berikut empat fakta Pandora Papers yang mengulas skandal pajak pimpinan dunia hingga miliarder, seperti yang telah dirangkum Okezone, Selasa, (5/10/2021).
1. Mempunyai Rekening di Luar Negeri
Raja Yordania Abdullah, sekutu dekat dan mitra Amerika di Timur Tengah, diduga mempunyai rekening di luar negeri dan membelanjakan lebih dari USD100 juta untuk 14 rumah mewah di Inggris dan Amerika. Dalam pernyataannya, Yordania mengatakan bahwa bukan rahasia lagi raja memiliki properti di Amerika dan Inggris.
“Ini bukan hal yang aneh dan juga bukan hal yang tidak pantas," kata pernyataan itu, dilansir dari VOA Indonesia.
2. Penggelap Pajak Terbesar di Dunia
Kemudian, nama selanjutnya yang disebutkan dalam Pandora Papers adalah Presiden Rusia Vladimir Putin. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, satu-satunya hal yang menarik perhatian dari Pandora Papers adalah tampak negara mana yang mempunyai rekening di luar negeri dan penggelap pajak terbesar di dunia.
Pakar Keuangan Moskow Thomas Adshead mengatakan, penyelidikan itu tidak mungkin mengubah lanskap politik di Rusia. Rakyat Rusia mungkin percaya, mungkin juga tidak, bahwa Putin mempunyai aset di luar negeri.