JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani masih khawatir dengan dampak kasus Evergrande berpotensi memperlambat pemulihan ekonomi China.
Meski Evergrande sudah mulai mencicil utang namun tetap saja membuat Sri Mulyani masih khawatir.
"Kasus Evergrande sudah mulai cicilan utang tapi ini belum selesai dan potensinya perlambatan ekonomi di Tiongkok," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jakarta, Senin (25/10/2021).
Baca Juga: Cicil Utang Rp1,16 Triliun, China Evergrande ke Luar dari Kebangkrutan?
Selain itu, Sri Mulyani juga mewaspadai mengenai perkembangan ekonomi global. Salah satunya inflasi yang tinggi di beberapa negara.
Sri Mulyani menambahkan, ekonomi China yang melambat akan berdampak besar terhadap ekonomi global. Artinya, Indonesia juga akan terkena dengan dampak perlambatan ekonomi di China dengan harga komoditas akan naik.
"Perlambatan ekonomi di Tiongkok juga dampak ekonomi global termasuk harga komoditas dan pertumbuhan ekonomi keseluruhan," katanya.