JAKARTA - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengunjungi Dockyard Sorong yang merupakan bagian dari bisnis terintegrasi Subholding Integrated Marine Logistics yang saat ini dikelola oleh PT Pertamina Trans Kontinental di Papua Barat.
Ahok ditemani Komisaris Independen Iggi Haruman Achsien saat meninjau area Graving Dock dan Slipway 1 & 2, Basuki Tjahaja Purnama.
"Pembentukan Subholding Pertamina merupakan langkah strategis perusahaan yang sejalan dengan kondisi bisnis saat ini," kata Ahok dikutip dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (27/10/2021).
Jajaran Dewan Komisaris PT Pertamina (Persero) mengharapkan Subholding Integrated Marine Logistics dapat berinovasi untuk menciptakan nilai tambah, termasuk dalam pengembangan Dockyard Sorong.
Baca Juga: Terkuak! Ulah Pertamina Bikin BBM Langka
"Value creation ini bisa dicapai salah satunya dengan strategic partnership dengan partner yang mempunyai market, skill serta teknologi untuk pengembangan integrated logistic supply chain ke depannya," katanya.
Pengelolaan Dockyard Sorong yang saat ini dikelola oleh PTK, merupakan salah satu bentuk aliansi strategis antar anak perusahaan di lingkungan bisnis marine dan harus memberikan manfaat lebih bagi aspek operasi dan komersial bagi Pertamina Group.
Subholding Integrated Marine Logistics melalui PTK beserta jajaran manajemennya mendapatkan kepercayaan penuh untuk mengelola Dockyard Sorong dan Dewan Komisaris PT Pertamina (Persero) akan memberikan support secara maksimal dalam proses pengelolaannya.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Dirut Pertamina Masuk Daftar Wanita Paling Berpengaruh di Dunia
Ke depannya, terkait dengan pengembangan dockyard khususnya di wilayah Indonesia Timur diharapkan dapat menarik minat investor.