JAKARTA - Wall Street ditutup mixed pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB). Bursa saham AS bergerak dua arah dengan indeks S&P 500 ditutup sedikit lebih tinggi dan pembuat chip membantu mendorong Nasdaq ke zona hijau.
Indeks Dow Jones Industrial Average terpangkas 158,71 poin atau 0,44%, menjadi menetap di 35.921,23. Indeks S&P 500 naik tipis 2,56 poin atau 0,06% menjadi berakhir di 4.649,27 poin. Indeks Komposit Nasdaq bertambah 81,58 poin atau 0,52%, menjadi ditutup pada 15.704,28 poin.
Baca Juga: UU Infrastruktur AS Disahkan, Wall Street Melesat
Enam dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor material dan teknologi masing-masing menguat 0,85% dan 0,53%, memimpin kenaikan. Sedangkan sektor utilitas tergelincir 0,6%, merupakan kelompok berkinerja terburuk.
Walt Disney Co, jatuh setelah laporan perolehan labanya mengecewakan, menyeret Dow ke zona merah.
Pasar obligasi ditutup untuk memperingati Hari Veteran, dan dengan tidak adanya data ekonomi dan dengan musim laporan keuangan perusahaan kuartal ketiga mereda, ada beberapa katalis untuk menggerakkan pasar di kedua arah.
Baca Juga: Wall Street Anjlok, 3 Indeks Utama Merugi
“Hari-hari seperti hari ini benar-benar sulit untuk dinilai karena Anda pada dasarnya memiliki setengah pasar yang tutup,” kata Peter Tuz, presiden Chase Investment Counsel di Charlottesville, Virginia. “Peristiwa perusahaan dan industri tertentu mendorong pasar saat ini.”
"Akan ada lebih banyak perdagangan besok daripada hari ini, jadi kami harus menunggu dan melihat apa yang akan terjadi," tambah Tuz.
Investor lebih menyukai saham-saham pertumbuhan (growth stocks) daripada saham yang dipersepsikan murah karena harganya di bawah nilai intrinsiknya (value stocks), serta smallcaps dan chips yang sensitif secara ekonomi mengungguli pasar yang lebih luas.