Bagai Makan Buah Simalakama Dukung AS sebagai Sekutu, Ekspor Australia Merana Diberangus China

Opini, Jurnalis
Selasa 16 November 2021 11:52 WIB
Perang Dagang China-Australia (Foto: Reuters)
Share :

Tidak berhenti di situ, China bahkan berkoar-koar bahwa bisa memproduksi wine sendiri dengan kualitas yang lebih jauh mengungguli kualitas wine Australia. Bagaimana tidak, China mengklaim dapat memproduksi wine dengan kualitas sekelas wine buatan Bordeaux dari Perancis yang dikenal sebagai produsen wine terbaik di dunia. Al hasil, atas keputusan tersebut, Australia pun semakin dibuat gigit jari.

Kemarahan raksasa Asia itu semakin tak tertahankan manakala Australia ikut-ikutan mendukung sekutunya menyokong upaya pemisahan diri Taiwan dari China. Seperti diketahui, Taiwan merupakan salah satu provinsi otonom di bawah mainland China yang terus berusaha untuk membelot, sebaliknya China mati-matian mempertahankannya.

Itulah sebabnya, dengan tanpa tedeng aling-aling negara yang dipimpin Xi Jinping itu mengeluarkan ultimatum bahwa pihakya siap tak segan-segaan siap kapan saja mengarahkan rudal balistik ke salah satu satu negara di Selatan-selatan tersebut.

Dari sikap ini, dapat kita lihat betapa China sedang mengirimkan sinyalmen kuat bagi negara manapun, khususnya di kawasan Indopasifik yang mengusik kepentingan politik negara ginseng itu, maka harus siap-siap adu nyali untuk menanggung segala akibatnya.

Sementara itu, gerakaan boikot produk China dari masyarakat Australia juga terus menggema sebagai bentuk tindakan balasan atas rentetan kebijakan China. Dulu mesra, kini membara. Ya, begitulah DNA sistem politik internasional maupun nasional sama saja.

Tak ada kawan maupun lawan yang abadi, yang ada hanyalah kepentingan. Akankah keputusan WTO dapat meredakan gejolak yang kini dihadapi Australia dan China? Tampaknya kita masih harus memberi sedikit waktu bagi tim panel WTO bekerja, setidaknya 6 bulan ke depan.

Penulis: Yaomi Suhayatmi

 

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya