3. Restoran untuk Fakir Miskin
Restoran milik warga keturunan Irak yang bernama Haji Isam ini dibuka setiap Jumat mulai pukul 12 siang. Isam yang berusia 58 tahun ini memang keturunan Irak, tetapi dia adalah warga negara Australia.
Kesan yang diberikan oleh rumah makan itu adalah mewah dan makanannya pun terbukti lezat. Setiap hari, pengunjung yang datang bisa langsung mengambil makanan yang telah disajikan seperti prasmanan.
Bukannya dibayar dengan uang, restoran ini hanya memerlukan kartu identitas dengan nama dan alamat yang tertera jelas sebagai bukti identitas. Menu yang ada juga tak tanggung-tanggung. Ada daging sapi, ayam, ikan laut, hingga buah-buahan.
Rumah makan ini terletak di Banyuwangi, Jawa Timur.
4. Kedai Ikhlas Bandung
Di kedai ini, Anda bisa menikmati hidangan sepuasnya dengan membayar seikhlasnya. Bagaimana caranya? Anda hanya akan melihat dua celengan yang terletak di meja kasir. Celengan itu, salah satunya adalah untuk makanan. Sementara yang lainnya adalah celengan donasi.
Anda juga tak akan menemukan daftar harga untuk semua menu yang ada. Adam Ramdhani, pemilik kedai ini memang sengaja membuatnya seperti itu agar pengunjung bisa menikmati makanan tanpa patokan harga tertentu.