JAKARTA - Banyak masyarakat mencari pekerjaan tambahan selama pandemi Covid-19. Hal ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) denganBadan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
BPS dan BRIN melakukan penelitian analisis tema khusus secara kualitatif. Penelitan ini bertema pandemi Covid-19 dari perspektif sosial demografi.
Penelitian difokuskan pada dampak pandemi Covid-19 terhadap fertilitas, mortalitas, migrasi, sosial, ekonomi, perilaku masyarakat dan strategi dalam menghadapi Covid-19. Fokus penelitian dilakukan di 12 provinsi terpilih di Indonesia.
Baca Juga: BUMN Buka Lowongan Nih, Cek Syarat dan Buruan Daftar!
Hasilnya, banyak masyarakat mencari pekerjaan tambahan untuk menghidupi kebutuhan sehari-sehari.
"Individu atau rumah tangga merespons dengan mencari pekerjaan tambahan, diversifikasi pekerjaan, mengubah pola konsumsi sehari-hari, melakukan pemasaran produk melalui media sosial, mengalokasikan dana untuk pembelian alat kesehatan pencegah Covid-19, dan meningkatkan daya tahan tubuh dengan ramuan lokal," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam video virtual, Senin (13/12/2021).
Dia menambahkan, hasil penelitian dapat digunakan sebagai masukan dalam penyusunan arah kebijakan pada situasi bencana seperti pandemi.
"Oleh karena itu, pengumpulan data lanjutan pada Sensus Penduduk 2020 (Long Form) yang terkait dengan aspek sosial demografi seperti kelahiran, kematian dan migrasi menjadi krusial untuk dilakukan," katanya.
Sementara itu, dalam penelitian ini juga didapati pemerintah daerah melakukan pembatasan mobilitas penduduk melalui PPKM, sosialisasi protokol kesehatan, pelaksanaan vaksin serta tracing dan tes untuk deteksi Covid-19.
"Komunitas atau masyarakat adat melakukan upacara tolak bala, penyesuaian ritual atau upacara adat, penguatan komunitas bagi para penyintas dan masyarakat terdampak," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)