Perseroan belum memberikan tanggapan terkait kenaikan harga. Adapun informasi terakhir yang diterbitkan perusahaan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia tercatat pada 7 Januari 2022 yang berkaitan soal laporan bulanan registrasi pemegang efek.
Dengan masuknya saham KONI ke dalam radar UMA, BEI meminta investor untuk terus mencermati kinerja perusahaan yang bersangkutan dalam keterbukaan informasi.
BEI juga meminta investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja perusahaan dan keterbukaan informasinya.
BEI mengharapkan para investor untuk mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
(Feby Novalius)