IHSG Kehabisan Tenaga, Dibuka Melemah ke 6.909

Dinar Fitra Maghiszha, Jurnalis
Kamis 24 Februari 2022 09:25 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan dibuka melemah pagi ini (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka melemah pada perdagangan Kamis (24/2/2022). IHSG melemah 10,18 poin atau 0,15% di level 6.909,87.

Pada pembukaan awal, terdapat 148 saham menguat, 131 saham melemah, dan 203 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp425,22 miliar dari 494,56 juta lembar saham yang diperdagangkan.

Menyusul IHSG, indeks LQ45 turun -0,43% ke 980,85, indeks JII merosot -0,29% ke 573,16, indeks IDX30 turun -0,53% ke 524,41, dan indeks MNC36 koreksi -0,54% ke 331,83.

Sebagian besar indeks sektoral mengalami penurunan antara lain keuangan -0,51%, industri -0,26%, properti -0,02%, transportasi -1,07% siklikal -0,51%, nonsiklikal -0,11%, teknologi -0,29%, kesehatan -0,24%, bahan baku -0,65%, dan infrastruktur -0,54%. Sementara yang menguat adalah energi 0,58%.

Investor asing terpantau melakukan net-sell secara akumulatif sebesar Rp14,61 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp53,4 miliar, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp6,7 miliar, dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp4,4 miliar.

Sementara net-sell asing yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp44,4 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp6,8 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp3,7 miliar

Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) melejit 17,44% di Rp101, PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) tumbuh 8,92% di Rp525, dan PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) melesat 4,72% di Rp133.

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) anjlok -6,83% di Rp464, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) turun -6,45% di Rp58, dan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) terpuruk -5,23% di Rp290.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya