JAKARTA - Belanja APBN tercatat sebesar Rp127,2 triliun pada Januari 2022. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mencatat, belanja Kementerian/Lembaga (K/L) mencapai Rp21,8 triliun dan belanja non KL mencapai Rp50,4 triliun.
Sri Mulyani memaparkan belanja subsidi sudah mencapai Rp10,2 triliun. Jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang hanya Rp2,3 triliun, ini merupakan kenaikan yang luar biasa tinggi.
Adapun belanja subsidi energi ditujukan untuk subsidi BBM dan elpiji 3 kg. Selanjutnya subsidi pupuk sebesar 0,7 ton, subsidi suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Rp0,35 triliun di 2021 menjadi Rp0,58 triliun di 2022, dan kredit KUR dari Rp13,42 triliun naik ke Rp23,16 triliun.
“Jadi kalau dilihat mata anggaran subsidi ini semuanya langsung dinikmati oleh masyarakat yaitu dalam bentuk tadi stabilitas harga BBM dan LPG dan dari sisi pupuk juga dari sisi kredit usaha rakyat yang suku bunganya disubsidi," tandas Sri.
Jadi, sebut Sri, dalam hal ini APBN memang menjadi garda atau sarana untuk melindungi masyarakat.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)