Sanksi Jerman ke Rusia: Kami Beli Batu Bara dan Gas dari Negara Lain

Dinar Fitra Maghiszha, Jurnalis
Minggu 27 Februari 2022 15:04 WIB
Konflik Rusia-Ukraina. (Foto: Okezone.com/AP)
Share :

JAKARTA - Jerman siapkan sejumlah sanksi untuk Rusia. Kanselir Jerman Olaf Scholz membekukan proyek pipa gas bawah laut, Nord Stream 2 senilai USD11 miliar atau sekitar Rp158 triliun sebagai tanggapan atas agresi militer Rusia ke Ukraina.

Sikap Berlin terhadap Kremlin dinilai menjadi bumerang. Pasalnya, Jerman memiliki ketergantungan gas alam sebanyak 55%, kemudian 35% minyak bumi, dan 50% batu bara dari Rusia, menurut laporan Menteri Ekonomi Jerman, Robert Habeck, dilansir Euractiv, Jumat (25/2/2022).

Menteri Ekonomi Jerman Robert Habeck memastikan pasokan energi negaranya akan terjamin meskipun tanpa pengiriman gas, minyak, hingga batu bara dari Rusia.

Baca Juga: Akses Transaksi Orang Kaya dan Bank Rusia Dibatasi

"Kami akan membeli lebih banyak gas, dan juga batu bara dari negara lain," kata Habeck dalam siaran ZDF, dilansir Reuters, Kamis (24/2/2022).

Anggota Partai Hijau Jerman / Bündnis 90/Die Grünen itu mengakui bahwa selama ini Jerman terlalu bergantung terhadap komoditas energi dari Negara Beruang Merah, dan akan mencoba untuk memakai cadangan strategisnya.

Baca Juga: Rupiah Bisa Melemah ke Rp15.000/USD, RI Perlu Tengahi Konflik Rusia-Ukraina

Dirinya menyadari keputusan sanksi ini akan memberi dampak kenaikan bagi komoditas migas dalam jangka pendek, terutama setelah serangan Rusia di Ukraina. Meski demikian, Habeck mengharapkan harganya dapat stabil kembali saat situasi telah terkendali.

Habeck menegaskan cadangan energi Jerman untuk musim dingin mendatang tetap aman, kendati pasokan dari Rusia berhenti dan membuat harganya di tingkat global melambung tinggi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya