JAKARTA - Harga minyak dunia melonjak di tengah perang Rusia-Ukraina. Namun pemerintah memastikan harga BBM Pertalite tidak naik di tengah lonjakan harga minyak dunia.
Meski begitu, harga minyak ini berdampak langsung terhadap beban subsidi APBN dan beban keuangan Pertamina. VP Corporate Commucation Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, untuk mengurangi tekanan lonjakan harga minyak mentah dunia terhadap peningkatan biaya penyediaan BBM.
Untuk itu, Pertamina terus melakukan berbagai efisiensi di segala lini, termasuk menekan biaya produksi BBM dalam negeri.
"Di antaranya dengan memaksimalkan penggunaan minyak mentah domestik dan mengoptimalkan penggunaan gas alam untuk penghematan biaya energi. Pararel juga dilakukan peningkatan produksi kilang untuk produk yang bernilai tinggi," katanya, ditulis Kamis (10/3/2022).
Di samping itu, lanjutnya, penyesuaian harga produk juga dilakukan secara selektif, hanya untuk BBM Non Subsidi tertentu seperti Pertamax Series maupun Dex Series yang porsi konsumsinya hanya sekitar 15% dari total konsumsi BBM Nasional.
Jenis BBM ini pun sebagian besar dikonsumsi oleh kalangan konsumen mampu, pemilik kendaraan pribadi jenis menengah ke atas. Ke depannya, harga produk BBM ini akan terus disesuaikan secara rutin mengikuti harga pasar sesuai ketentuan pada Peraturan Menteri ESDM No. 62 tahun 2017.