Berbagai katalis positif tersebut turut mendorong kenaikan nilai aset perseroan sebesar 28 persen menjadi Rp5,95 triliun pada 2021 dari Rp4,67 triliun pada 2020.
Rizkan menambahkan target penyelesaian proyek menjadi fokus utama perseroan. Tahun ini perseroan merencanakan serah terima ke konsumen dibeberapa proyek meliputi Tower Sapphire Cisauk Point - Member of LRT, Tower Bandoneon LRT City Jatibening, Tower Azzure LRT City Ciracas, Cluster Bhumi Svarga Adhi City Sentul.
"Saya optimistis dengan fokus pada penyelesaian proyek akan menjadi katalis positif bagi perseroan dan tentunya masyarakat dapat merasakan manfaat bertempat tinggal di hunian TOD. Didukung dengan momentum operasional LRT secara komersial di kuartal tiga tahun ini," kata Rizkan.
(Feby Novalius)