Tercatat, setelah perusahaan berada di bawah kepemimpinannya, terjadi peningkatan aset dan keuntungan.
Adapun keberhasilannya tak lepas dari pengetahuan dan latar belakangnya yang memiliki gelar sarjana ekonomi dari Cambridge University.
Diketahui, dia menghabiskan beberapa tahun bekerja sebagai staf pada divisi investasi bank di Meryl Lynch di Singapura.
Kemudian, First Resources berencana untuk investasi USD130 juta agar usahanya terus tumbuh.
Pada dana tersebut dialokasikan untuk memelihara perkebunan serta meningkatkan kapasitas penggilingannya.
Baca Selengkapnya: Pemuda RI Kaya Raya dari Bisnis Sawit, Punya Harta Rp26 Triliun
(Zuhirna Wulan Dilla)